Apakah Yesus Mengatakan Ia Mesias? atau hanya perkataan para Murid!!


Hal ini menjadi tren bahwa yang mengatakan Yesus adalah Mesias hanya di katakan oleh para murid Tuhan Yesus bukan berdasarkan diri-Nya sendiri. sebelum kita membahas ini kita akan terlebih dahulu mengartikan apakh arti Mesias. Kata Mesias berasal dari bahasa Ibrani yang berarti ''yang diurapi''. kata ini sebagai rujukan Imam yang diurapi, Raja yang diurapi, Nabi yang diurapi. bagi orang yahudi Raja yang diurapi merujuk kepada keturunan Daud, yang dimana hal ini masih diharapkan oleh orang yahudi dalamperjanjian baru yang akan memulihakn bangsa Israel daripenjajahan bangsa Romawi seperti yang dilakukan daud.

Dengan ditemukannya gulungan Laut mati,kita bisa lebih luas mengartikan kata mesianik, apa yang akan terjadi ketika mesianik datang. kebenaran

Maz 146:6 : sorga dan bumi akan mendengarkan Mesiasnya dan semua yang ada di dalamnya  tidak akan berpaling dari perintah yang maha kudus. 

Yes 11:2 : Di atas orang-orang yang rendah hati, Roh-Nya berdiam dan ia memperbaharui orang-orang yang beriman dengan kekuatanNya. Ia membebaskan tawanan mencelikkan mata yang buta,membangkitkan orang-orang yang tertunduk (Maz 146:7-8), Ia akan membangkitkan orang-orang mati (Yes 26:19) Ia akan memberikan kabar baik kepada orang yang tertindas (Yes 61:1) ia akan emmuaskan hasrat orang miskin (Maz 132:15), Ia akan membimbing orang yang jatuh; ia akan membuat kaya orang yang lapar (Maz 107:9).

Fragmen Laut Mati ini menunjukkan hal-hal yang akan di lakukan mesias jikalau Ia datang ini sebagai nubuat yang akan terjadi.

Hal ini juga sama di katakan Yesus ketika Yohanes Pembaptis yang sedang di penjara dan tawar hati bertanya kepada Yesus melalui murid-muridnya.
Yohanes bertanya kepadaYesus,''Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?'' Yesus menjawab dengan Frasa-Nya sendiri dari nubuat (Matus 11:3).

pergilah dan katakan kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan lihat: orang buta melihat, dan orang lumpuh berjalan(Yes 35:5-6) orang kusta menjadi tahir,dan orang tuli mendengar dan orang mati dibangkitkan (Yes 26:19) dan kepadaorang miskin diberitakan kebenaran (Yes 61:1).dan berbahagialah yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku (Mat 11:4-6)

Dengan jawaban ini Yesus menunjukkan bahwa Ialah Mesias yang di tunggu itu tidak ada yang lain. hal ini dikuatkan juga dengan nubuat tentang pengumuman Malikat akan kelahiran Yesus, Maria di beritahu bahwa anak-Nya akan di sebut ''Anak Allah yang Maha Tinggi'' (Luk1:32,35)
inilah ayat-ayat yang mengatakan bahwa Yesus sendiri adalah Mesias. Markus 11:1 // Mazmur 2:7 : Engkalaulah Anak-Ku yang Kukasihi Kepada-Mulah Aku berkenan.

pemikiran yang skeptis yang mengarahkan kepada kritis yangberlebihan mengarahkan kepada bahwa perkataan yang tertulis dalam Injil, sebagian besar berasal dari orang kristen belakngan bukan dari Yesus sendiri. sesungguhnya hal ini tidak masuk akal jika Yesus sedikit berkata-kata tentang hal-hal yang kekal yang penting dan tidak mampu melatih hal yang dikatakan-Nya, kita sungguh-sungguh  heran dengan Kristen bisa muncul. sikap ini skeptis ini muncul untuk menerapkan logika untuk menentukan apakah dokumen kuno merupakan sumber yang dapat di percaya untuk mempelajari apa yang terjadi dan siapa yang mengatakannya.

orang memiliki Kriteria atau penilaian masing-masing jikalau eorang itu mengatakan benar dan anda menjawab mengapa benar? maka ia akan menjelaskan Kriteria atas dasar penilainnya. orang Kristen Konsevatif tentu saja akan sekadar berkata'' apapun yang dikatakn Alkitab sebagai sesuatu yang dikatakan atau dilakukan Yesus, saya terima sebagai halyang bersifat historis'' hal itu bisa diterima oleh orang-orang yang sudah menerima insipari dan otoritas Alkitab. namun bagaimna orang yang ingin mendapatkan penjelasan yang jesas dan memiliki dasar yang benar.

beberapa kriteria yang di beriak oleh para ahli yang dihasilkan yang terbaik dan kriteria yang disalah gunakan.
  • Koherensi Historis 
 ketika injil meberitahukan hal-hal yang kita ketahui tentang sejarah Yesus dan vciri-ciri utama kehidupan dan pelayanan-Nya, cukup berdasar bahwa kita di atas dasar pijakan yang kuat. Yesus yang memiliki banyak pengikut dan menarik perhatian penguasadi hukum mati, tetapi diberitakan sebagai mesias Israel dan Anak Allah.perbuatan dan perkataan yang dipandang Ia lakukan dalam Injil yang sesuai dengan unsur utama ini sungguh-sungguh membantu unsur-unsur utama ini autentik/ dapat dipercaya/asli/sah.

Kriteria ini memberikan Landasan kepada kita untuk mengatakan bahwa Yesus mengatakan bahwa dirinya sendiri adalah Mesias (Mrk 11-12), Yesus anak Allah adalah autentik (Mrk 14:61-63) dan berdasarkan perkataan Ia adalah Raja orang Yahudi (Mrk: 15:26).

1. Pembuktian Kolektif 
 Kriteria ini mengacu pada perkataan dan tindakan Yesus yang muncul dalam dua atau lebih sumber independen yang menyiratkan bahwa hal itu sudah beredar luas dan bukan dikemukakan satu penulis tunggal. contoh perkataan dengan pembuktian Kolektif.
  • Perumpamaan Tentang Pelita (Markus 4:21 // Mat 5: 15// Luk11:33)
  • Perumpamaan tentang apa yang disingkapkan (Mark 4:22 // Mat 10:26// Luk 12:2)
  • Perumpamaan tentang generasi jahat yang meminta tanda (Mar 8:12 // Mat: 12:39//Luk11:29)
2.Latar belakang semitisme dan Palestian: inforamsi tentang bahasa ibrani dan aram bisa di jadikan bahan autentik dan menceritakan tentang geografis,topografis, adat-istiadat, perdagangan bisa kita gunakan. tentu saja hal ini kita dapatkan dari orang-orang yahudi abad pertama. Injil  di tulis dalam bahasa Yunani, tetapi injil mengakui  dan mempertahankan bahwa perkataan-perkataan YESUS  berbahasa Aram yang melayani di palestina. jika injil berbahasa yunani ini harus menunjukkan bukti latarbelakang semitisme dan palestina, dan injil lolos Kriteria ini.

Kriteria Autentik berfungsi sebagai pengikat semuanya yang menjadikan bahan yang di nilai autentik berdasarkan kriteria lainnya juga bisa di pandang autentik. semua kriteria membuat kita lebih memahami tentang Yesus dan berguna sebagai riset Ilmiah tentang sejarah Yesus.

di sinilah kebanyakan anggota utama Jesus seminar yang cenderung berpendapat bahwa perkataan danperbuatan Yesus yang tidak didukung kriteria ini harus dinilai tidak autentik/tidakdapat dipercaya.metode ini menunutun kepadahasil yang terbatas hasil yang bisa di selewengkan jauh. jika titik awalnya salah maka menuju kearah yang salah.

Kesimpulan 
Yesus adalah Mesias bukan dari perkataan para Murid melainkan dari diri-Nya sendiri. 

Dari semua pembahasan ini mungkin banyak kekurangan yang saya sampaikan yang membuat saya harus terus belajar, kalau teman-teman ingin menambahkan boleh kirim aja ke hubungi kami kalau tidak di koment supaya saya bisa merevisi dan menbahkannya. Terimaksih Tuhan Yesus memberkati.GODBLESS

0 Response to "Apakah Yesus Mengatakan Ia Mesias? atau hanya perkataan para Murid!!"

Posting Komentar